Selasa, 20 Desember 2011

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Sindikasi welcomepage.okezone.com

Setahun, 186 Bayi Dibuang di Jabodetabek

Posted: 20 Dec 2011 01:24 AM PST

JAKARTA - Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) melaporkan adanya peningkatan pembuangan bayi, aborsi, dan penelantaran anak.

Menurut Sekjen Komnas PA, Samsul Ridwan pembuangan bayi sepanjang tahun 2011 tercatat 186 bayi. Angka ini meningkat dibanding 2010 yang tercatat sebanyak 104 bayi dibuang oleh orangtuanya sendiri.

"68 bayi ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, selebihnya diselamatkan oleh masyarakat dan dititipkan ke panti sosial anak milik pemerintah maupun swasta. Umumnya bayi ini ditemukan di bak sampah, halaman rumah warga, sungai dan selokan air. Selain itu juga ditemukan di rumah ibadah, terminal dan stasiun," jelasnya di Sekretariat Komnas PA, Jakarta, Selasa (20/12/2011).

Selain itu, Komnas PA juga menerima pengaduan dari 120 anak hilang. 35 kasus di antaranya terjadi di rumah sakit, klinik dan Puskesmas. Pelaku penculikan ditengarai merupakan orang terdekat dan paling mengenal korban atau keluarganya.

Menurut Samsul, pihak Kepolisian pada umumnya menemukan bayi yang diadopsi secara ilegal dengan modus membeli dari pihak rumah sakit dengan imbalan kepada para oknum tersebut dengan kisaran Rp5 hingga Rp10 juta sebagai biaya ganti persalinan dan perawatan.

Sementara, mereka yang diculik rata-rata dipekerjakan di jalanan dan tempat prostitusi. Pada umumnya adalah anak-anak di bawah usia 12 tahun.

Kasus aborsi juga meningkat sejak 2008 hingga 2010. Tercatat pada 2008 ada 2 juta anak korban aborsi sedangkan pada 2009 menjadi 2,3 juta dan 2010 menjadi 2,5 juta korban aborsi. Sedangkan pada 2009 Departemen Sosial RI mencatat 17 juta Balita terlantar dan membutuhkan perlindungan negara.

"Ini adalah catatan kita terkait dengan situasi anak-anak Indonesia sangat terabaikan, bahkan semua unsur garda terdepan telah gagal melindungi anak Indonesia, selain itu banyaknya bayi yang dibuang juga sangat memprihatinkan ini juga dikarenakan tuntutan hidup yang semakin tinggi," simpulnya. (sus)
(ful)

Full content generated by Get Full RSS.

Batal Pailit, Istaka Karya Bidik Laba Rp42 Miliar

Posted: 20 Dec 2011 01:20 AM PST

JAKARTA - Setelah menyatakan untuk tidak mengalami pailit, PT Istaka Karya (Persero) menargetkan laba bersih pada 2012 bisa mencapai Rp42 miliar.

"Kita targetkan untuk laba bersih bisa mencapai lima persen hingga enam persen dari pendapatan di 2012," ungkap Direktur Utama Istaka Karya Kasman Muhammad kala ditemui dalam acara konferensi pers, di lantai 17 Gedung Kementerian BUMN, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (20/12/2011).

Untuk target pendapatan di 2012, perseroan optimistis bisa mencapai sekira Rp600 miliar hingga Rp700 miliar. Nantinya pendapatan tersebut berasal dari target nilai kontrak di 2012 yang ditargetkan bisa mencapai di atas Rp1 triliun.

Salah satu kontrak yang sudah didapat yaitu persiapan untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) di Riau, Sumatera. Sementara setelah menyatakan perseroan untuk tidak jadi pailit, perseroan akan menjalankan beberapa proyek yang sempat tertunda diakibatkan persoalan kepailatan tersebut.

Adapun beberapa proyek yang akan dilanjutkan adalah proyek flyover di Riau senilai Rp79 miliar yang akan selesai pada April 2012, lalu proyek pembangunan jembatan di Surabaya senilai Rp40 miliar, pembangunan irigasi di Solo Rp60 miliar, dan juga proyek-proyek lainnya. (wdi)

Full content generated by Get Full RSS.
Diposting oleh di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Langganan: Posting Komentar (Atom)